Review Oli Enduro Racing | Trick Menghindari Oli Palsu! - North Backpacker

Enduro Racing 10W-40

Sebelumnya saya pernah mereview Oli yang saya pakai pada Kawasaki KLX150 pada artikel Review Shell AX7 vs Castrol Power One. Saya membandingkan 3 merk oli yaitu Kawasaki Genuine Oil (KGO), Castrol Power One dan Shell AX7 pada tahun 2018. Oli tersebut memiliki spesifikasi yang sama yaitu 10W-40 JASO MA, dari komparasi terebut saya memutuskan untuk menggunakan Shell AX7 karena dirasa paling cocok dari segi harga dan kualitas.

Namun, setelah 7 tahun menggunakan Shell AX7 saya merasa semakin ragu dengan kualitas oli yang saya dapatkan saat ini, akhir-akhir ini sering mendapati Shell AX7 palsu. Beberapa kali membeli merasa kecolongan karena terlalu yakin dengan penjualnya, toko langganan yang saya yakini menjual produk asli sekarang malah ikut menjual oli palsu. Hal ini membuat kecewa dan melakukan cross-check ke bebera toko di sekitar apakah hanya toko langganan atau semua toko dan bengkel di wilayah saya (Banjarnegara), dan didapati mayoritas toko di sekitar saya menjual oli palsu!

Awal mula saya menyadari mendapatkan oli palsu adalah ketika aroma yang keluar dari botol saat membukanya terasa asing, tidak seperti oli shell biasanya. Kemudian saya cek kemasanya dengan menaruh sedikti air pada stiker di tutup botol, nomer serinya tidak berubah warna di mana seharusnya stiker tersebut berubah menjadi biru atau merah. Kemudian saya coba scan barcode di stiker lapisan dalam, ternyata botol tersebut pernah discan pada web resmi 4 bulan sebelumnya. Hal ini mengindikasikan botol yang dipakai adalah botol bekas.

Karena trust issue, saya mencoba cek toko online resmi Shell Indonesia, saya berencana membeli Shell AX7 secara online. Namun sayangnya Shell AX7 ukuran 1 liter untuk tipe wet cluth sudah tidak tersedia, saya hanya menemukan AX7 untuk matic dan yang wet cluth hanya yang ukuran 0.8L, karena posisinya cukup darurat akhirnya saya memutuskan untuk membeli oli di SPBU Pertamina, saya cek satu-satu produk yang di display, dan pilihan saya jatuh pada Enduro Racing 10W-40.

Tipe Wet Cluth JASO-MA2

Awalnya, saya tidak berpikir panjang untuk memilih Enduro Racing ini, saya hanya memiliki 2 parameter yaitu yang penting ori dan sesuai spesifikasi. Saya masih ragu untuk mecoba oli-oli semacam Deltalub dan sebagainya karena tidak bisa memastikan itu oli original atau oli refurbish palsu. Saya membeli 2 botol ukuran 1 liter, sebab KLX150 memiliki kapasitas oli sebesar 1.3 liter.

Etalase Oli di SPBU Pertamina

Harga Enduro Racing 10W-40 ini 70 ribu di SPBU Pertamina, saya yakin oli yang dijual adalah original bukan oli bekas yang dijernihkan ulang. Setelah saya mengganti oli, lalu saya coba gunakan selama 3 minggu untuk kegiatan harian menuju kantor dan sesekali ke luar kota.

Bagaimana perfoma dari Oli Enduro Racing 10W-40 JASO MA ini? Setelah 3 minggu penggunaan, saya menempuh jarak 1200 Km. Selama 3 minggu tersebut merasa performa motor saya cukup responsif seperti ketika saya menggunakan Shel AX7, namun sedikit berbeda. Shell AX7 baru akan terasa “ringan” ketika sudah menempuh 100 Km pertama setelah penggantian oli, sedangkan Enduro Racing ini terasa ringan sejak awal pengaplikasian.

Namun tentu dari segi ketahanan agak berbeda, ketika saya tuang oli di minggu ketiga ini, Enduro racing benar-benar pekat dan ketika ditakar oli susut sekitar 200 mili liter. Saya rasa Enduro racing ini memang ideal untuk diganti tiap 1000 km. Agak berbeda dengan Shel AX7 yang biasanya saya ganti di kisaran 1500-2000km.

Tentu ini hal yang lumrah, sebab Oli Enduro yang saya pakai adalah seri Racing, yang seharusnya dipakai untuk kompetisi bukan penggunaan harian. Jika anda ingin yang lebih tahan, saya sarankan untuk membeli Enduro biasa. Sejauh ini saya cukup puas dengan oli Enduro Racing, meskipun interval ganti olinya semakin sering saya tidak mempermasalahkan hal tersebut karena perpindahan gigi terasa sangat halus dan tanpa delay kopling.